Selamat datang kembali di Blog JAGO NUSANTARA
Ayam aduan yang memiliki semangat
dalam pertarungn dan pantang menyerah tentu menjadi idaman setiap fighter jika
dinilai masalah mental. Ayam yang memiliki mental yang baik akan sulit
dikalahkan meskipun ayam tersebut kalah dalam menguasai pertarungan atau dalam
istilahnya “ kalah main” sehingga ayam tersebut menerima banyak pukulan. Ayam
bermental bagus juga biasanya memiliki daya tahan terhadap pukulan. Namun kedua
hal tersebut belum cukup untuk menjadikan ayam sebagai ayam yang mampu bertahan
selama mungkin dalam sebuah pertandingan dengan kondisi apapun atau bahkan
untuk memenangkan pertarungan. Mental dan daya tahan ayam yang bagus tersebut
perlu ditunjang dengan fisik yang mempuni.
Ayam Bangkok Tahan Pukul
Daya tahan terhadap pukulan erat
kaitanya dengan bentuk dan juga kepadatan tulang dan otot ayam tersebut. Oleh
kana itu, merawat kepadatan tulang dan otot ayam sangat penting.
Bagi pecinta ayam adu, tentu kita
sudah dapat mengenali bagaimana ciri – ciri ayam yang berkualiatas sebagai
petarung berdasarkan bentuk tubuhnya. Para fighter biasanya melihat secara
keseluruhan tubuhnya,mulai dari paruh, kepala, leher, badan, buntut hingga kaki
– kakinya. Akan tetapi, bukan hanya bentuk tubuh saja yang menjadi bahan
pertimbangan adalah kepadatan tulang yang ada pada ayam tersebut. Ayam yang
memiliki kepadatan tulang yang tipis cendrung tidak disukai oleh sebagian besar
Fighter, sedangkan ayam yang bertulang lebih disukai karna akan tahan menerima
pukulan.
Berdasarkan fisiknya, ayam aduan
dengan tulangan yang tebal lebih bermental bagus karna ayam bangkok dengan
tulangan tebal akan lebih kuat menahan pukulan lawan, berbeda dengan ayam bangkok
dengan tulangan tipis biasanya memiliki mental yang kurang bagus karna ayam
tersebut akan lebih merasakan sakit. jika kita memiliki ayam yang bagus dalam
berbagai aspek lain tapi bertulang tipis maka untuk mengantisipasinya perlu
adanya perawat yang intens pada pertumbuhan tulang dan ototnya. Akan tetapi,
untuk merawat tulangan ayam hanya dapat dilakukan saat masa pertumbuhan ayam.
Untuk menjadikan ayam yang tahan
pukul, selain melakukan latihan fisik untuk membentuk otot dan melatih tarung,
mempertebal kulit juga berguna untuk menambah daya tahan pukul pada ayam. ada
sedikit ramuan yang cukup berguna untuk mempertebal kulit ayam yang sangat
mudah dengan hanya 2 bahan yaitu kunyit dan kalk bisa juga diganti dengan
kapur. Langkahnya cukup parut kunyit dan hancurkan kalk, lalu campurkan kedua
bahan tersebut dengan air hangat. Setelah itu, olesi ramuan tersebut pada
bagian yang mungkin terkena pukulan seperti kepala, leher, dada dan daerah
lainya.
Baca Juga Artikel :
Ada sedikit Kebiasaan dari para
botoh di kampung penulis yang bisa dicoba, malam sebelum ayam menuju arena
diberi rumatan daun nangka (hijau tua, tidak terlalu tua) sebagai salah satu
asupan supaya ayam adu menjadi tahan pukul, tips ini belum teruji secara
ilmiah, namun secara empiris sudah.dipercaya di kp. penulis sendiri
Adapun
untuk mempertebal tulangan bisa dengan melakukan pemberian kalk secara rutin.
Pemberian kalk tersebut bisa dikakukan pada usia antara umur 3-6 bulan dengan
dosis cukup satu tablet/hari. Dan yang harus dperhatikan adalah hindari
pemberian kalk yang berlebih-lebihan ataupun pemberian pada ayam yang sudah
dewasa karena dapat memperberat tubuh ataupun kelincahan ayam.
Demikialah artikel ini tentang Tips menjadikan ayam tahan pukul. semoga bermanfaat ..
Thanks For Reading... !!
0 Komentar