Selamat datang kembali di Blog JAGO NUSANTARA
Penyakit ngorok adalah penyakit paling sering menghampiri
ayam kesayangan kita. Penyakit ini memiliki tingkatan mulai dari yang ringan
hingga ketingkat yang lebih parah. Namun, pada penyakit ini minim sekali yang
menyebabkan kematian pada ayam. Dapat dikatakan penyakit ngorok yang ada pada
ayam yang sering kita temui ada pada tingkat ringan dan sedang. Meskipun
begitu, penyakit ini menjadi masalah yang cukup merugikan untuk para pengobi
ayam laga. Penyakit ngorok mengakibatkan ayam merasa tersiksa dan mengganggu
pertumbuhannya. Selain itu, penyakit ini juga menghambat kita sebagai penghobi
ayam aduan untuk melagakan ayam kesayangan kita. Sebab, meski dikatakn penyakit
yang ringan, penyakit ngorok akan menggangu nafas pada ayam jika dilagakan
ataupun saat melakukan perawatan. Oleh karna itu perlu dilakukan pengobatan dan
memerlukan waktu.
Penyebab penyakit ngorok pada ayam
Penyakit ngorok adalah penyakit yang menyerang
pernafasan. Penyakit ini memiliki banyak cara dalam penangananya. Untuk
penaganan secara tradisional saja sudah banyak yang bisa kita terapkan dan
terbukti ampuh tentunya. Pengaobatan secara tradisioal tersebut bisa kita dapat
dari beberapa bahan alami seperti mengkudu, jeruk nipis, daun perah, daun sirih,
daun binahong dan lainnya. namun, anda pasti setuju jika pepatah klasik
mengatakan lebih baik mencegah daripada mengobati. Akan tetapi, Sebelum kita
dapat mencegah penyakit ngorok kita tentu harus mengetahui penyebab –
penyebab dari penyakit ini. Penyakit ini bisa disebabkan oleh infeksi bakteri
dan non infeksi. Untuk lebih lengkapnya. Simak penjelasan berikut :
Penyebab penyakit ngorok pada ayam Bangkok :
A. Non infeksi
Penyakit ngorok Akibat non infeski diantaranya karena
Amoniak, suhu dan kelembapan,dan lain lain..
1. Amoniak, amoniak adalah Amonia adalah senyawa
kimia dengan rumus NH3. Biasanya senyawa ini didapati berupa gas dengan bau
tajam yang khas (disebut bau amonia). Singkatnya kadar bau yang menyengat
yang berasal dari fases/kotoran ayam. Bau ammonia ini akan mengiritasi dan
memudahkan bibit penyakit menempel. Amonia muncul karna kotoran ayam yang
encer, ini disebabkan pemberian pakan dengan kadar protein tinggi, pemberian
antibiotik, dan suhu tinggi. Oleh karna itu perlu, kebersihan kadang harus
diperhatikan.
2.Suhu dan kelembaban,Kondisi suhu dan kelembaban yang
tidak cocok bagi ayam juga mengakibatkan gangguan fungsi sinus dan organ
pernapasan lainnya. Suhu yang nyaman bagi ayam ialah 25-28ºC dengan kelembaban
60-70%.
3.Lain – lain, pemberian minum saat penjemuran ayam
aduan, kurang bersih dalam membersihkan tenggorokan saat tren tau adu, ayam
memakan bulu.
Baca Juga Artikel :
B.Infeksi Penyakit
1.CRD dan CRD kompleks, Penyakit ini adalah yang paling
sering yang memunculkan gejala ngorok. Jika sudah muncul gejala, segeralah
lakukan pengobatan. Jika anda menunda-nunda maka penyakit ini akan semakin
mengganas dan sulit dikendalikan. Karna meskipun sebenarnya CRD sendiri tidak
terlalu berbahaya, akan tetapi kemampuan penyakit ini menghasilkan
senyawa ciliostatic yang dapat menyebabkan aktivitas silia melemah. Dan pada
akhirnya mengundang bakteri-bakteri lain untuk ikut menyerang ayam anda. umumnya
bakteri yang paling sering datang adalah e-coli. Jika CRD bergabung
dengan bakteri e-coli maka ini disebut CRD kompleks.
2.Korisa, Penyakit ini adalah penyakit bakterial yang
disebabkan oleh Haemophilus paragallinarum atau Avibacterium paragallinarum,
dengan tempat predileksi utamanya berada di sinus infraorbitalis. Ayam yang
terjangkit korisa mengalami pembengkakan muka, terutama di sekitar sinus
infraorbitalis. Selain itu, sering juga ditemukan mata berair seperti menangis
pada beberapa kasus.
3.ILT, singkatan dari infeksius laryngo tracheitis,
adalah penyakit yang menyerang pada pada sel epitelium batang tenggorok (trakea).
Indikasi penyakit ini adalah dengan adanya sumbatan pada trakea
akibat adanya eksudat kental dan hal inilah yang menyebabkan ayam bernapas
dengan mulut terbuka sambil menjulurkan lehernya ke atas. Pada beberapaayam
ayam juga dapat ditemukan adanya leleran kental bercampur darah dari hidung
atau mulut dan adanya cairan berbusa pada mata. gejala ini jarang ditemui pada
penyakit lainnya.
4.ND, IB dan AI,Batuk, susah bernapas, ngorok dan lendir
keluar dari hidung adalah gangguan pernapasan yang sering ditemukan pada
serangan ND, IB dan AI low pathogenik.
Demikianlah artikel tentang penyebab penyakit ngorok ayam laga. semoga artikel ini membantu para penghobi ayam laga dalam mengatasi penyakit ngorok ini.
Thanks For Reading !!
1 Komentar
infonya sangat bermanfaat gan,,makasih salam sukses,,
BalasHapus